Alih-alih memilih salah satu, pria berusia 26 tahun itu menyatakan keinginannya untuk tetap mempertahankan keduanya dalam ikatan pernikahan. Fahmi menegaskan dirinya tidak memiliki niat untuk menceraikan baik Wardatina Mawa maupun Inara Rusli. Ia mengaku memilih menjalani kehidupan poligami sebagai bentuk tanggung jawab atas keputusan dan perasaannya.
Baca Juga :
Menurut Fahmi, sebagai seorang laki-laki dan suami, ia merasa tidak bisa begitu saja melepaskan diri dari persoalan yang telah terjadi. Ia menekankan pentingnya bersikap gentle dan bertanggung jawab dalam menghadapi konflik rumah tangga yang kini menjadi konsumsi publik.
“Jadi mau gimanapun aku sebagai laki-laki juga harus gentle, harus bertanggung jawab lah. Kalau bisa dipertahankan, aku berjuang sampai titik darah penghabisan,” kata Insanul Fahmi di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan dikutip dari VIVA, Senin, 22 Desember 2025.
Pernyataan tersebut muncul di tengah situasi yang kian rumit. Wardatina Mawa, yang merupakan istri pertama Fahmi, secara terbuka telah menyatakan keinginannya untuk berpisah.
Di sisi lain, Inara Rusli juga sempat dikabarkan ingin mundur dari hubungan tersebut akibat tekanan sosial dan stigma yang melekat. Meski demikian, Fahmi menyebut komunikasi dengan keduanya masih berjalan dan tanggung jawab finansial tetap ia jalankan.
“Ya kalau sekarang kita jalanin dua-duanya. Dua-duanya aku perjuangin. Kan harus adil kan,” tegasnya.
Baca Juga :
Insanul Fahmi Pilih Pertahankan Dua Istri, Tegaskan Siap Jalani Poligami –